Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
shalihat J
Apa kabarnya?? Semoga kita semua dalam keadaan
sehat wal afiat dan selalu dalam lindungan Allah Subhana wa Ta’aalaa.. aamiin
..
Yap dan kali ini saya
akan bercerita tentang program Peduli Jilbab Goes To Community. Bekerja sama
dengan Quantum Edu, sebuah lembaga bimbingan belajar yang juga memiliki misi
dakwah pada pelajar, Tim SPJ berkesempatan mengisi acara di Masjid Agung
Lembang tanggal 26 Januari 2014 lalu.
Perjalanan ini dimulai dari Tim Solidaritas Peduli
Jilbab yang berkumpul di Stasiun Hall. Menempuh jarak dari Bandung ke Lembang yang lumayan jauh
merupakan perjuangan kami. Alhamdulillah Allah mudahkan semuanya. Jarak tak
menjadi penghalang untuk kami berdakwah membumikan jilbab syar’i. Angkot
jurusan ST. Hall – Lembang menjadi pilihan alat transportasi kami untuk menuju
tempat acara, di Mesjid Agung Lembang.
Lembang yang sejuk makin
mengingatkan kami, betapa Mahakuasa Allah dan betapa manusia sangat kecil di
hadapanNya.
Sesampainya di sana, kami agak kebingungan.
Berhubung di depan mesjid terlihat sepi. Kami disambut oleh pihak Quantum. Lalu
segera kami membuka x-banner yang kami bawa dan membereskan mading untuk
doorprize. Sesekali kami foto di depan x-banner yang kami bawa.
Setelah itu, sesi kedua diisi oleh Hj. Yayat
Suyati membahas kesehatan reproduksi. Dapat diambil kesimpulan dari materi yang
Ibu Yayat sampaikan, yaitu kita harus menjaga kesehatan reproduksi kita. Karena
reproduksi ini sangat penting untuk meneruskan keturunan. Reproduksi sangat
rentan terkena infeksi saluran reproduksi. Kita juga harus menghindari seks
bebas untuk mencegah penularan penyakit infeksi saluran reproduksi, terutama dari
penyakit HIV/AIDS.
Dan sesi terakhir alias penutup diisi oleh Tim
Solidaritas Peduli Jilbab. Kami menyampaikan materi seputar jilbab syar’i. Ternyata
masih banyak yang keliru dengan jilbab syar’i. Respon dari peserta Alhamdulillah sangat luar
biasa. Materi diawali dengan ayat-ayat dalam Al-Qur’an yang memerintahkan kita
untuk berjilbab syar’i. Di
sesi kedua dari materi yang kami sampaikan, ada sharing
pengalaman hijrah dari salah satu Tim SPJ yaitu ukhti Dayu dan talkshow mengenai jilbab syar’i oleh ukhti Dwi.
Talkshow diakhiri
dengan tanya jawab. Karena peserta sebagian besar adalah pelajar SMP dan SMA, Tim SPJ
sengaja menyediakan satu buah mading yang sudah siap tempel yang berisi tentang
jilbab syar’i. Ada juga dua bingkisan yang berisi khimar dan manset
untuk penanya terbaik. Semoga bermanfaat untuk yang dapat yah J
Remaja putri adalah
calon ibu yang kelak akan melahirkan generasi Islam yang tangguh, maka penting
menuntut ilmu, sulit sekalipun.
Dokter dulu namanya tabib
Kalau sakit dikasih obat
Taukah kamu, jilbab itu wajib
Yuk shalihat jangan ditunda
tutup aurat
by: @npp117 dengan sedikit revisi